SOLOPOS.COM - Kabul Basuki alias Tessy Srimulat sat terbaring di Rumah Sakit. (JIBI/Liputan6)
Sensasi artis Tessy pakai narkoba karena sepi job menyeret nama KPI.
Solopos.com, SOLO – Kabul Basuki alias Tessy mengungkap alasan dirinya memakai narkoba. Tessy mengaku persoalan hidup membuatnya terpaksa mengonsumsi barang haram itu.
Tessy juga mengakui memakai narkoba lantaran frustrasi dan mengklaim Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) menjadi salah satu penyebab dari kasus yang menimpanya.
“Selama ini saya udah lama enggak nongol di televisi, enggak usah ngomong lagi kan. Lantaran KPI juga, pemeran saya pakai barang haram itu, karena frustasi,” pungkas Tessy.
Selama ini Tessy kerap tampil di layar kaca dengan dandanan dan pakaian bak perempuan. Di balik itu semua, dia tidak ingin tampil seperti itu.
“Banyak yang mengatakan nilai Tessy itu pakai rok. Kalo saya pakai celana bukan Tessy,” tegasnya pada awak media ketika ditemui di RS Polri Jakarta Timur, Selasa (9/2/2015) malam.
KPI beberapa tahun terakhir memang menerapkan aturan ketat untuk menampilkan pria berpakaian perempuan di televisi. Penampilan yang kerap disebut dengan istilah “banci” itu dianggap tidak pantas ditampilkan. Hal inilah yang membuat Tessy tak bisa tampil di televisi lantaran dirinya selalu berperan dengan penampilan ala banci.
Meski begitu, persoalan tersebut dikembalikan ke stasiun televisi masing-masing serta ke perusahaan film. “Karena semua PH film bilang enggak ada yang mau pakai.”
Kini, Tessy kembali menapaki jejaknya di industri hiburan. Keluarga dan kerabat dekatnya mendukungnya 100 persen. Segala peristiwa yang terjadi sebelumnya dianggap Tessy sebagai hikmah.
“Saya bukan teroris bukan pemerkosa bukan bandar, saya hanya korban barang haram. Saya ambil hikmahnya aja.”