Solopos.com, SOLO-Serial Queen Cleopatra Netflix tuai kritikan warga Mesir. Serial original Netflix yang direncanakan tayang pada 10 Mei 2023 itu memperlihatkan karater Cleopatra yang berbeda dari sejarahnya.
Masyarakat Mesir meyakini Cleopatra berkulit putih, maka hal ini bertolak belakang dengan apa yang sudah dibuat Netflix. Netflix menuai kontroversi hingga akhirnya dituntut karena membuat karakter Cleopatra berkulit hitam.
Promosi Piala Dunia 2026 dan Memori Indah Hindia Belanda
Perubahan ras ini pun dianggap tak sesuai dengan sejarah di Mesir. Warganet langsung membanjiri kolom komentar trailer serial Queen Cleopatra yang disebut sebagai tindakan blackwashing, tanpa mempertimbangkan hal-hal mendasar.
Selain itu melansir Egypt Independent, ada pengacara asal Mesir yang mengajukan tuntutan terhadap Netflix perihal perubahan ras dari tokoh sejarah asal Mesir tersebut yang diangkat menjadi serial Queen Cleopatra.
“Apa yang ditayangkan oleh Netflix tidak sesuai dengan nilai Islam, sosial dan prinsip yang berlaku di Mesir,” bunyi gugatan terhadap Netflix seperti dikutip dari Bisnis.com pada Rabu (26/4/2023).
Banyaknya hujatan yang datang kepada Netflix ini membuatnya menutup kolom komentar trailer serial Queen Cleopatra di Youtube.
Di sisi lain, Netflix dalam situs resminya mengatakan bahwa serial ini dibuat untuk menonjolkan kecerdasan Cleopatra dalam pemerintahannya. “Serial ini diharapkan dapat mengulik kisah Cleopatra yang menarik, termasuk cerita asmaranya. Kami juga menyoroti salah satu senjata terkuat Cleopatra yakni kecerdasannya,” tulis Netflix.
Seorang ahli sejarah pun mengklaim bahwa neneknya pernah mengatakan kepadanya kalau Cleopatra adalah orang kulit hitam. Hal ini juga diungkapkan oleh Jada Pinkett Smith selaku produser serial Queen Cleopatra yang bakal tayang di Netflix. Dia mengatakan bahwa ia tertarik mengangkat pandangan Cleopatra berkulit hitam karena tak banyak cerita mengenai ratu ras kulit hitam.
Melansir dari Radio Times, Queen Cleopatra menceritakan tentang kisah Cleopatra VII Philopator yang juga dikenal sebagai Queen of the Ptolemaic Kingdom of Egypt (Ratu Kerajaan Ptolemeik Mesir) yang berkuasa pada 51-30 sebelum masehi (SM). Cleopatra diperankan oleh Adele James bersama dengan John Partridge sebagai Julius Caesar, Michael Grego sebagai Pothinus, dan Craig Russel sebagai Marc Antony.
Untuk diketahui, Cleopatra menjadi ratu setelah kematian ayahnya, Ptolemy XII, pada 51 SM dan memerintah berturut-turut dengan dua saudara laki-lakinya Ptolemy XIII (51-47 SM) dan Ptolemy XIV (47-44 SM) dan putranya Ptolemy XV Caesar (44-30 SM).
Setelah pasukan Romawi Oktavianus (calon kaisar Augustus) mengalahkan pasukan gabungan mereka, Antony dan Cleopatra bunuh diri hingga menyebabkan Mesir jatuh ke tangan Romawi. Cleopatra yang merupakan Firaun terakhir Mesir harus mempertahankan semua yang dia miliki seperti tahta, keluarga, serta warisannya dari mereka yang ingin menjatuhkannya. Queen Cleopatra yang bakal di Netflix ini juga akan menceritakan sosok ratu rupawan yang digambarkan melalui kecerdasan, keberanian, dan semangatnya bertarung demi mempertahankan kerajaannya.
Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul Distorsi Sejarah, Mesir Tuntut Netflix karena Buat Cleopatra Berkulit Hitam
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
