Solopos.com, SOLO-Series terbaru Netflix Gadis Kretek bakal tayang pada Kamis (2/11/2023) besok. Series ini diangkat dari novel berjudul sama karya Ratih Kumala.
Lalu apa yang melandasi Netflix mengangkat karya Ratih Kumala ini menjadi series?
Promosi Enjoy the Game, Garuda! Australia Bisa Dilewati
“Novel karya Ratih Kumala itu sebetulnya pertama kali dikenalkan novel itu oleh Ifa [Ifa Isfansah, sutradara] waktu itu awalnya mau bikin film. Saya baca wow ini cerita yang sangat kaya ada kisah cinta yang epik, drama keluarga yang pelik, ambisi industri yang luar biasa, dan industri ini industri kretek. Ini membawa saya ke dunia yang baru di belakang industri kretek ini ada para peracik saus misalnya. Awalnya kami mau bikin film tapi kalo film hanya 90 menit tidak akan bisa menceritakan kekayaan yang diceritakan Ratih Kumala,” papar produser Gadis Kretek, Shanty Harmayn, dalam jumpa pers dengan Netflix melalui Zoom meeting pada Rabu (1/11/2023).
Hadir dalam jumpa pers melalui Zoom tersebut antara lain Content Lead Netlifx Indonesia Rusli Eddy, Sutradara Gadis Kretek Kamila Andini dan Ifa Isfansyah, serta produser Shanty Harmayn.
Content Lead Netlifx Indonesia Rusli Eddy juga membeberkan alasan mengangkat novel berjudul Gadis Kretek itu menjadi series. Menurutnya kisah tersebut sangat khas Indonesia.
“Ini cerita yang sangat Indonesia selain kisah cinta klasik tapi juga lekat dengan histori Indonesia walaupun backdrop-nya itu industri kretek Netflix merasa ini cerita yang autentik sangat lokal bekerja sama dengan dua sutradara dan jajaran talen perlu perlu kerja sama 2 tahun untuk [membangun kisah ini] hingga akhirnya bisa kita luncurkan besok [2 November 2023],” ujarnya.
Hal kurang lebih serupa diungkapkan Ifa Isfansyah terkait alasan pemilihan kisah tersebut menjadi series. “Ratih minta tolong saya baca draftnya, setelah saya baca draft-nya pada saat saya baca cerita ini ceritanya menarik sekali, saya juga suka cerita ini core-nya adalah keluarga dan latar belakangnya industri yang saya belum tau sebelumnya, memberi banyak sekali perspektif dan sebelum novelnya selesai pun saya langsung hubungi Ratih saya bilang Ratih saya suka banget kisah ini jangan dikasih ke orang lain saya mau angkat jadi film lalu kita develop bareng karena bagaimana pun tidak mudah [mentransfer bahasa tulisan ke visual]. Karena film punya banyak keterbatasan,” beber Ifa.
Gadis Kretek yang bakal tayang di Netflix dibintangi Dian Sastrowardoyo, Ario Bayu, Putri Marino, Arya Saloka, Rukman Rosadi, Ine Febriyanti, hingga Tissa Biani.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
