SOLOPOS.COM - Mahasiswa pasca sarjana ilmu komunikasi Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo menaiki atap mobil pemadam kebakaran saat pawai di perempatan panggung, Jebres, Solo, Kamis (7/3/2013). Aksi tersebut sebagai bentuk ekspresi kegembiraan pasca kelulusan dan mendapatkan gelar strata dua ilmu komunikasi. (Maulana Surya/JIBI/SOLOPOS)
Mahasiswa pasca sarjana ilmu komunikasi Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo menaiki atap mobil pemadam kebakaran saat pawai di perempatan panggung, Jebres, Solo, Kamis (7/3/2013). Aksi tersebut sebagai bentuk ekspresi kegembiraan pasca kelulusan dan mendapatkan gelar strata dua ilmu komunikasi. (Maulana Surya/JIBI/SOLOPOS)
Komedian Setyawan Eka Rahmanta, atau biasa dipanggil Setyawan Tiada Tara lagi-lagi menggelar syukuran dengan cara unik.
Beberapa jam setelah prosesi wisuda S2 Pascasarjana Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, lelaki yang menyabet predikat cumlaude ini mengadakan kirab dengan menaiki mobil pemadam kebakaran, Kamis (7/3/2013).
Mengajak sekitar sebelas rekan seangkatannya di jurusan yang sama, ia menaiki mobil tersebut keliling Solo. Setyawan yang merupakan Sarjana teknik Sipil Universitas Islam Indonesia (UII) Jogja ini mengaku wisuda S2 merupakan momen yang paling berharga, sehingga ia berharap hal itu bisa dikenang seumur hidup. Syukuran dengan cara unik itu juga ia harapkan bisa sejarah perayaan wisuda di UNS.
“Ini sesuatu yang aneh dan unik, harapannya bisa dikenang selalu oleh masyarakat,” ucapnya saat ditemui Solopos.com seusai prosesi wisuda.
Hal semacam ini bukan kali pertama ia lakukan. Saat peringatan hari pernikahannya pada 2004 lalu, Setyawan, pernah melakukan hal serupa. Saat itu, ia dan sang istri keliling Jogja dengan buldoser.
