SOLOPOS.COM - Slamet Gundono (Dok/JIBI/Solopos)

Slamet Gundono (JIBI/SOLOPOS/doc)

Solo (Solopos.com)-Slamet Gundono siap menyajikan pentas wayang suket bertajuk “Suluk Ozon” di halaman Stasiun Solo Sangkrah, Sabtu (8/10/2011) malam. Pentas ini juga akan diisi dengan peluncuran buku terbaru si dalang suket, “Pertanyaanku tuk Air”.

Promosi Pembunuhan Satu Keluarga, Kisah Dante dan Indikasi Psikopat

Slamet Gundono saat ditemui di rumahnya di bilangan Mojosongo, Rabu (5/10/2011), mengatakan “Suluk Ozon” adalah wujud keprihatinannya pada kondisi bumi yang semakin rapuh akibat pemanasan global.

Diungkapkannya, masalah itu adalah realitas besar yang belum ditemukan solusinya hingga sekarang. “Solusi satu-satunya mungkin hanya kembali ke zaman purbakala. Namun hal itu jelas mustahil. Di sini, ‘Suluk Ozon’ ingin mewartakan kondisi alam, bukan untuk menggurui karena kita semua sebenarnya terlibat dalam perusakan itu,” katanya.

Dipilihnya Stasiun Solo Sangkrah sebagai tempat pementasan, menurut Gundono, adalah untuk mengenalkan kembali stasiun itu kepada publik. “Stasiun Sangkrah adalah salah satu situs budaya yang jarang diperhatikan. Padahal stasiun ini memiliki sejarah panjang dalam mewarnai perjalanan Solo.” m99

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya