Entertainment
Sabtu, 3 Agustus 2013 - 17:35 WIB

SLANK Ajak Gita Wirjawan Konser di 30 Stasiun Kereta Api

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Menteri Perdagangan Gita Wirjawan (Dwi Prasetya/JIBI/Bisnis)

Menteri Perdagangan Gita Wirjawan (Dwi Prasetya/JIBI/Bisnis)

Solopos.com, JAKARTA — Grup band Slank merancang konser dengan pentas bergerak di sepanjang jalur besi Banyuwangi dan Jakarta. Dalam pergelaran yang durasi totalnya dikalkulasi 30 jam itu, Slank menggandeng Menteri Perdagangan Gita Wirjawan sebagai additional player di balik piano.

Advertisement

Ajakan Slank untuk manggung bareng di 30 kota itu berawal tatkala Gita Wirjawan bertandang ke markas Slank di Jl Potlot, Duren Tiga, Jakarta, Jumat (2/8/2013). Gita bertandang ke tempat itu untuk mendiskusikan masalah pembajakan karya musisi yang disebut Gita sangat merugikan.

“Saya pernah lihat video Pak Gita di Youtube. Saya pribadi ingin Pak Gita main piano di konser Slank. Banyak lagu Slank yang bisa dimainkan dengan piano. Mungkin lagu Terlalu Manis cocok,” kata gitaris Slank Abdi Negara Nurdin alias Abdee sebagaimana dikutip cekricek.co.id.

Ide Abdee itu pun disambut Bimo Setiawan Sidharta atau Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim, drumer Slank. “Banyak jalan menuju Roma, kita juga baru kenalan sama Pak Gita Wirjawan. Suatu saat mungkin bisa ngejam bareng,” harap Bimbim sebagaimana dikutip jpnn.com.

Advertisement

Gita Wirjawan yang memang berpendidikan tinggi ilmu musik dan mahir pelbagai alat musik terutama piano itu pun bersemangat mendengar tantangan Slank. “Siapa takut. Saya sih siap-siap saja,” jawab Gita.

Sejak Bimbim selaku leader grup band ini memecat Bongky (bas), Pay (gitar) dan Indra (keyboard) kala mereka mengerjakan album ke-6, Lagi Sedih yang rilis 1996, Slank tak pernah lagi memiliki pengetuk tuts. Kalaupun Slank butuh pengetuk tuts keyboard, mereka biasanya memanfaatkan additional player

Sedangkan Gita yang luas dikenal publik perbankan sebagai bankir investasi dan manager equity fund andal sebelum dipinang duet Presiden dan Wakil Presiden Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono menjadi menteri perdagangan, pernah mendapatkan beasiswa belajar musik di Amerika Serikat (AS). Hanya karena kehendak keluarganyalah Gita ketika di AS putar haluan menekuni bidang ilmu lain yang lebih komersil.

Advertisement

Perpaduan unik itulah yang rupanya membuat Slank mampu menggaet Gita untuk konser di 30 stasiun dengan durasi total pertunjukan 30 jam. Slank yang terbentuk pada 26 Desember 1983 akan merayakan ulang tahun ke-30, tahun ini. Bimbim (drum), Kaka (vokal), Ivanka (bas), Ridho (gitar) dan Abdee (gitar) yang bertahan hingga kini sejak album ke-7, berencana merayakan ulang tahun band yang kerap berganti formasi dengan cara berbeda dan berkesan, November hingga Desember 2013 mendatang.

Gita belakangan hari ini disebut-sebut sebagai tokoh yang paling direstui Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk maju ke Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2014 mendatang. Bergandengan dengan Slank yang memiliki massa fanatik tentu sangat menguntungkan bagi pria yang gemar berkemeja putih polos lengan pendek itu untuk mengukuhkan skenario tersebut. (JIBI/Solopos/Antara)

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif