SOLOPOS.COM - Tompi saat tampil di Solo beberapa waktu lalu (Dok/Solopos/Maulana Surya)

Tompi saat tampil di Solo beberapa waktu lalu (Dok/Solopos/Maulana Surya)

SOLO — Jauh-jauh hari jelang penyelenggaraan Solo City Jazz IV,  panitia telah mengadakan jajak pendapat untuk menentukan bintang tamu yang akan mengisi gelaran yang rencananya diselenggarakan di halaman Benteng Vastenburg, Jumat-Sabtu (27-28/9/2013) mendatang.

Promosi Selamat Datang Kesatria Bengawan Solo, Kembalikan Kedigdayaan Bhineka Solo

Salah satu nama yang banyak dipilih wong Solo dalam jajak pendapat via Twitter ini adalah Tompi. Tompi bersama proyek kolaborasi teranyarnya The Doctor and The Professor dipastikan menjadi salah satu pengisi dalam acara yang digelar selama dua hari ini.

“Kami memang ingin melibatkan masyarakat Solo dalam pemilihan bintang tamu. Sehingga kami membuat polling via Twitter. Tompi yang paling banyak dipilih sebagai bintang tamu. Pas kami kontak, Tompi langsung bersedia. Rupanya dia memang suka manggung di Solo,” beber Ketua Panitia Solo City Jazz IV, Wenny Purwanti, kepada wartawan di Cafe Tiga Tjeret, Jumat (5/7/2013) siang.

Selain musisi jazz Tompi, penyanyi jazz asal Kota Bengawan, Iga Mawarni juga bakal tampil mengisi acara ini. Iga Mawarni akan bernostalgia bersama band asal Solo yang sempat mengirinya sebelum bersolo karier, B’all Star.

Sesuai konsep acara yang selalu mengedepankan potensi lokal di setiap gelarannya, Wenny mengutarakan dua kelompok seni asal Solo, Sahita dan Kemlaka, juga dijagokan untuk memeriahkan acara ini.

“Kami belajar dari pengalaman lalu. Slamet Gundono berhasil mengolaborasikan wayang suket bersama jazz. Kali ini kami menggandeng Sahita dan Kemlaka. Sahita yang biasanya membawakan tari, parodi dan tembang, kami ajak bermain-main dengan jazz. Sedangkan Kemlaka yang biasanya membawakan gamelan, akan kita arahkan ke jazz. Inovasi ini yang kami bawa biar pertunjukan selalu terasa segar,” ujarnya.

Menginjak tahun kelima ini, Wenny mengungkapkan antusiasme pengisi acara untuk bergabung dalam gelaran ini makin besar.

“Enggak hanya dari Solo, tapi banyak juga dari Jakarta dan luar negeri. Tapi kami masih terkendala anggaran kalau ingin artis dari luar negeri. Kalau artis lokal, sengaja kami akomodasi dengan pangung welcome stage. Soalnya 2012 lalu, banyak yang enggak kebagian tempat main. Kami tetap usahakan ada musisi jazz muda,” janjinya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya