Solopos.com, SOLO–Melalui sejarah panjang dan pasang surut, Lokananta Solo telah membuktikan kejayaannya sebagai studio musik pertama di Indonesia. Kini, wajah baru Lokananta yang telah melalui tahap revitalisasi memberikan harapan baru bagi perkembangan musik Tanah Air.
Lokananta tak cuma menyimpan kenangan tapi juga bukti fisik perjalanan musik sejak zaman awal kemerdekaan. Di dalam gedung Galeri Lokananta, tersimpan 5.760 rilisan rekaman suara dalam piringan hitam. Piringan hitam atau vinyl adalah sebuah media penyimpanan suara analog yang terdiri dari piringan pipih dengan alur spiral tertulis dan termodulasi.

Sudah Langganan ? Login
Lanjutkan Membaca...
Silakan berlangganan untuk membaca artikel ini dan dapatkan berbagai konten menarik di Espos Plus.