SOLOPOS.COM - Saipul Jamil (Instagram @saipuljamilreal)

Solopos.com, SOLO-Artis Saipul Jamil diperiksa lebih lanjut ke laboratoriun Polda Metro Jaya setelah dinyatakan negatif mengonsumsi narkoba melalui tes urine pada Jumat (5/1/2024). Kuasa hukumnya, Raja Simanjuntak, pun angkat bicara.

“Di lab Polda metro Jaya. Di lab berarti tes, diyakinkan supaya nanti menyampaikan ke masyarakat itu lebih pasti, seperti itu,” kata Raja Simanjuntak di Polsek Tambora pada Jumat (5/1/2024) malam.

Promosi Mabes Polri Mengusut Mafia Bola, Serius atau Obor Blarak

Dikutip dari Antara pada Sabtu (6/1/2024), Saipul Jamil digiring keluar dari Polsek Tambora pada pukul 22.28 WIB. Ia menggunakan hoodie, sebuah topi dan masker saat hendak masuk ke dalam mobil untuk diperiksa lebih lanjut di laboratoriun Polda Metro Jaya.

Kuasa hukum Saipul Jamil tidak menemani yang bersangkutan saat diperiksakan ke laboratorium Polda Metro.  “Tidak perlu ditemani, kita yakin kok bahwa kepolisian Republik Indonesia luar biasa,” kata Raja.

Terkait keterangan kepolisian mengenai penangkapan Saipul Jamil, Raja belum memberikan keterangan yang pasti.

“Itu tidak perlu lagi kita lihat ke belakang. Yang salah tetap yang salah, yang benar pasti terungkap yang benar, seperti itu,” katanya.

Mengenai cara petugas yang menangkap Saipul Jamil di tempat umum (jalur halte busway), Raja berkomentar bahwa polisi telah melakukan yang terbaik.

“Pasti ada sebab akibat. Yang jelas kepolisian Republik Indonesia melakukan yang terbaik Seperti itu,” kata Raja.

Sementara itu, mengenai asisten Saipul Jamil yang positif mengonsumsi narkoba, Raja menyerahkan hal tersebut kepada polisi.

“Nanti, kita tidak mendahulukan dari pihak kepolisian ya. Saya belum bisa komen tentang itu. Tapi yang jelas Saipul Jamil tidak bersalah. Sudah tau kan seperti itu? Kita lihat aja nanti ya, mungkin nanti Kapolsek akan menyampaikan semuanya,” kata Raja menjelaskan.

Diketahui, artis Saipul Jamil yang ditangkap polisi di dekat Halte TransJakarta Jelambar, Jakarta Barat pada Jumat sore dinyatakan negatif mengonsumsi narkoba kendati asistennya positif menggunakan narkotika.

Kapolsek Tambora Kompol Donny Harvida menjelaskan bahwa hasil itu didapatkan setelah keduanya menjalani tes urine seusai penangkapan.

“Sudah kami cek urine, Saipul Jamil negatif dan asistennya positif [narkoba],” kata Kompol Donny Harvida melalui pesan singkat di Jakarta pada Jumat.

Awalnya, kata Donny, polisi berencana mengamankan seseorang terkait kasus narkoba, namun ternyata orang tersebut sedang bersama Saipul Jamil di dalam mobil.

“Benar kami amankan, kami menangkap. Kami masih melakukan pemeriksaan, pendalaman, kebetulan kita tadi pengamanan seseorang, ternyata di dalamnya [mobil] ada Saipul Jamil,” kata Donny.

Hingga kini, polisi sedang mendalami keterlibatan Saipul Jamil dalam kasus narkoba tersebut.  “Jadi kami masih dalami apakah Saipul Jamil itu ada keterlibatan atau tidak, kita masih dalami itu,” tutur Donny.

Sebelum kuasa hukumnya angkat bicara, sebelumnya di media sosial beredar video penangkapan Saipul Jamil. Video itu diunggah ulang sejumlah akun gosip salah satunya adalah Instagram Lambe Turah.

Tidak sedikit warganet menyesalkan proses penangkapan yang menurut mereka tidak manusiawi tersebut. “Penangkapannya nggak beretika banget,padahal hasil tes urine negatif yg positif justru asistennya,” tulis @kebun*** di kolom komentar unggahan tersebut dikutip pada Sabtu (6/1/2024).

“Narkoba gak bisa dibenarkan.. tapi cara penangkapannya sungguh miris,” tulis @yayasoemi***.

“Pentingnya rasa memanusikan manusia. Salah memang, tapi gak harus dengan cara seperti itu,” tulis @salsa***.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya