SOLOPOS.COM - Film Siksa Neraka. (Instagram/siksanerakamovie)

Solopos.com, SOLO-Film Siksa Neraka yang dirilis pada Desember 2023 lalu dilarang tayang di dua negara tetangga Indonesia. Film horor ini menuai kritikan tajam dari negara tetangga.

Antenna Entertainments, distributor film Indonesia, mengumumkan bahwa film horor itu dilarang tayang di Malaysia dan Brunei Darussalam.

Promosi Keturunan atau Lokal, Mereka Pembela Garuda di Dada

“Untuk yang sedang menunggu  Siksa Neraka dilarang di Malaysia dan Brunei,” tulis Antenna Entertainments melalui unggahan akun Instagramnya dikutip pada Jumat (12/1/2024).

Menyertai pengumuman Siksa Neraka dilarang tayang di dua negara tersebut, pihaknya juga mengunggah foto poster film tersebut yang diberi tulisan Banned. Padahal film ini disebut-sebut sangat dinantikan di dua negara tersebut.

Sayangnya Antenna Entertainment maupuan Sutradara Siksa Neraka, Anggy Umbara, tak membeberkan alasan pelarangan film tersebut.

Namun mengutip dari pemberitaan TheThaiger, film besutan Anggy Umbara itu dinilai terlalu sadis dan brutal sehingga banyak menuai kritik.  Kritikan juga muncul karena film ini mengusung cerita penyiksaan yang diyakini oleh ajaran Islam sebagai balasan dari tindakan yang salah.

Alasan lain mengapa film ini dilarang tayang juga disebabkan karena gagal memenuhi kriteria pemutaran di Malaysia.

Unggahan Antenna Entertainment tentang film Siksa Neraka dilarang tayang di Malaysia dan Brunei Darussalam itu mendapatkan beragam komentar warganet.  Banyak warganet berpendapat film horor tersebut tidak layak sebab menggambarkan surga dan neraka.

“Banned sebab ada larangan melakonkan adegan syurga/neraka mengikut pandangan agamawan. Macam isu dengan telemovie 18 puasa haritu. Ni bukan hal politik ye. Ini hal agama. Syurga/neraka tu jatuh dalam kategori benda ghaib; dan manusia takde siapa pun tahu keadaan sebenar dalam syurga/neraka. Makanya menurut agamawan, tak layak manusia ni nak buat adegan syurga/neraka bimbang akan memberi salah faham kepada orang awam. Begitulah alasannya,” tulis @alicia*** di kolom komentar dikutip dari Instagram @antennaentertainments pada Jumat (12/1/2024).

“Org ckap la kan..dalam Al-Quran kita tak elok bagi gambaran neraka,syurga atau malaikat dan sebagainya,” tulis @fazly***.

“Mungkin pengharaman filem itu sebab ada unsur-unsur keseraman yang melampaui batas sehingga mengerikan beberapa babak dalam jalan cerita tu… Apapun, tunggu Prime Video atau Netflix yang akan tayang,” tulis @firdauz***.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya