Solopos.com, SOLO-Berikut ini profil TikToker Satria Mahathir (SM) yang ditangkap Satreskrim Polresta Barelang, Batam. Satria ditangkap gegara kasus dugaan kasus pengeroyokan terhadap anak anggota DPRD Kepri, Nyanyang Haris Pratamura.
Kejadian pengeroyokan itu terjadi pada malam pergantian tahun 2024. Kabar penangkapan itu juga telah dibenarkan oleh Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol Dwi Ramadhanto.
Promosi Nusantara Open 2023: Diinisiasi Prabowo, STY Hadir dan Hadiah yang Fantastis
Pria kelahiran Jakarta, 25 Juni 2003 ini memiliki nama lengkap Satria Mahathir Nur. Satria sempat menjadi sorotan usai pernyataannya yang tidak mau mendekati wanita yang menggunakan ponsel Android.
Profil Satria Mahathir diketahui saat ini dia telah berstatus sebagai duda sekali pun usianya masih muda. Dia pernah menikah dengan wanita bernama Nindya Putri.
Mereka menikah muda pada 2019 di mana saat itu Satria masih berusia 16 tahun dan Nindya Putri 18 tahun. Namun, pernikahan itu tidak berjalan mulus. Satria dan Nindya bercerai usai 14 bulan menikah.
Baru-baru ini, Satria disorot gegara videonya yang sedang mabuk dan berjoget mengikuti alunan lagu hingga muncul tren kata ‘Cogil’.
Meski memiliki banyak kontroversi, diketahui Satria merupakan anak dari Yuskam Nur, mantan jenderal polisi bintang dua. Sementara sang ibunda adalah mantan model bernama Anita Agnes Alexandra. Dikabarkan jika kini Anita dipenjara gegara kasus narkoba.
Kedua orang tua Satria disebut telah bercerai. Satria memiliki tiga saudara kandung yaitu dua laki-laki dan satu perempuan.
Saat menjadi bintang tamu di podcast Nexera Entertainment, Satria mengaku tidak tertarik mengikuti jejak sang ayah untuk menjadi polisi. Karena itu dia bikin tato di tubuhnya. Menurutnya jika ditotal, jumlah tatonya mencapai 20-an.
“Ini pertama kali bikin tato karena mau dimasukkin di sekolah kepolisian [sama bokap] akhirnya bikin tato di sini,” tuturnya dikutip dari kanal YouTube Nexera Entertainment pada Sabtu (6/1/2024).
Profil Satria Mahathir sebagai pribadi diketahui dia pernah terlibat beberapa kali melakukan sejumlah kenakalan eperti memakai narkoba, pemerasan, hingga penipuan. Berkat aksi penipuannya itu, dia bisa mendapatkan Rp30 juta per bulan-Rp80 juta per bulan.
“Umur 17, 18, 19 jadi mafia carding bisa membobol kartu orang, ditangkap polisi tapi tidak ditahan karena mediasi aja. Pernah melakukan pemerasan, penipuan, dan sebagainya. Aku per bulan bisa dapat Rp30 juta-Rp80 juta. Pernah tertangkap polisi sekali mediasi itu maka beruntunglah punya ortu petani,” ujarnya bercanda.
Menurutnya dia dan orang tuanya tidak memiliki ikatan emosi sama sekali. “Aku sama orang tua secara emosi ga connected karena aku dikasihnya uang-uang gitu karena mereka kan punya kesibukan sendiri. Umur 16 tahun aku ga dikasih uang lagi sama ortuku karena aku dianggap udah dewasa kan aku udah pernah menikah. Karena enggak punya uang sama sekali pernah enggak makan 3 hari terus aku nyusul temanku ke Bali sejak itu bisa kaya,” ujarnya.
“Pernah nggak sih kangen sama nyokap bokap gitu?” tanya Nikita Mirzani sebagai pembawa acara.
“Enggak sih, udah terbiasa sendiri,” ujarnya singkat.
Menurutnya kali terakhir berhubungan dengan ayahnya adalah pada pertengahan Juli 2023. “Setelah itu lost contact gitu,” ujarnya.
Sedangkan kali terakhir bertemu ibunya adalah pada Desember 2022. “Terakhir dipeluk nyokap tahun 2018 itu pas perpisahan gitu,” ujarnya.
Profil Satria Mahathir dalam dunia asmara diketahui pernah menikah. Selama menikah, dia pernah selingkuh sebanyak tiga kali. “Untuk jumlah cewek [yang pernah berhubungan seksual] aku nggak pernah ngitung, masih di bawah 100, around 80. Usia mereka 16 tahun-23 tahun,” ujarnya.
Tumbuh menjadi sosok yang pernah memakai narkoba dan melewati banyak hal dalam hidup, Satria mengakui pemicu itu semua adalah sejumlah masalah yang dihadapinya. “Kompleks sih [pemicunya]. Masalah keluarga, sekolah, percintaan gagal. Tapi aku bukan bergaul dengan anak-anak nakal. Aku nggak nakal, itu kan anggapan orang lain aja. Aku cowok soft,” ujarnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
